Tabiang Takuruang, Surga Tersembunyi di Pinggiran Kota Bukittinggi

Tabiang Takuruang
 sumber: Pribadi
       

       Pagi itu cuaca begitu cerah. Langit biru dan sinar mentari bersinar dengan terangnya. Meskipun udara dingin masih terasa menusuk tulang, tetapi menurut saya suasana seperti ini amat sayang untuk dilewatkan untuk sekedar dirumah saja.  

       Tujuan saya dipagi yang cerah ini adalah sebuah bukit yang dikenal dengan "Tabiang Takuruang" atau dalam bahasa Indonesia berarti "Tebing Terkurung". Mengapa disebut terkurung?. Hal ini dikarenakan
'seonggok' bukit kecil ini dikelilingi oleh tebing-tebing tinggi yang letaknya tepisah dengan bukit kecil ini. Jadi Tabiang Takuruang ini terletak persis ditengah-tengah gugusan tebing ngarai sianok dan seperti terpisah sendirian.

       Tabiang Takuruang ini terletak cukup dekat dengan pusat kota Bukittinggi. Terletak hanya lebih kurang 10 menit dari pusat kota, dan jika berjalan kaki, bukit kecil nan indah ini dapat ditempuh lebih kurang 30 menit.

Keindahan kampung halaman tercinta dalam satu foto.
Batang Sianok, Bukik Takuruang, Gunuang Singgalang dan Seekor kerbau 

       Di sekitar tebing atau bukit kecil ini mengalir sebuah sungai bernama Batang Sianok yang airnya begitu jernih dan bersih. Kejernihan airnya sampai membuat saya menyempatkan diri untuk sekedar merendamkan kaki dan mencuci wajah saya setelah puas mengambil beberapa foto.

       Didekat Tabiang Takuruang ini juga terdapat sebuah cafe bernuansa alami yang berada hanya sepelemparan batu dari Tabiang Takuruang itu sendiri. Bagi Anda yang ingin bersantai sembari menikmati pemandangan Tabiang Takuruang yang berlatarbelakang gunung Singgalang yang indah, maka cafe ini dapat menjadi pilihan utama Anda. 

       Tak hanya menyuguhkan pemandangan yang memanjakan indera penglihatan, tetapi bunyi gemericik air sungai, udara yang segar, alami dan tanpa polusi juga akan tersaji untuk Anda yang datang ke Tabiang Takuruang ini.

       Pada foto ini terlihat Tabiang Takuruang dengan sebatang pohon yang berdiri kokoh dipuncaknya. Sebagai latar belakangnya, terdapat Gunung Singgalang yang begitu indah memesona. Dibawahnya terdapat sungai Batang Sianok yang begitu jernih, bersih, tak terlalu dalam dan juga tak terlalu deras. Dan juga tak ketinggalan nuansa hijau dari pepohonan yang tak dapat diuraikan keindahannya. Masya Allah!.