Berburu Kacang Abuih di Pasar Atas
Kacang Abuih, Teman Mangulek dikala Senggang Sumber: Pribadi |
Kalau Anda kebetulan sedang lewat Pasar Atas malam hari, pasti Anda akan sering menjumpai para pedagang yang menjajakan makanan dagangannya di pinggir jalan. Dan ada baiknya juga jika Anda kemudian mampir untuk singgah membeli makanan-makanan yang nikmat ini sebagai teman mangulek (ngemil) dimalam hari yang dingin di Bukittinggi. Salah satu makanan yang pupoler dan banyak dijumpai dijual dimalam hari adalah kacang rebus, yang dalam bahasa Minang disebut Kacang Abuih.
Para penjual kacang abuih biasanya berjualan dengan menggunakan gerobak yang juga dilengkapi lampu petromak (ada juga yang menyebutnya lampu strongkeng) bercahaya kuning sebagai sumber cahaya. Diatas gerobak ini sendiri diletakkan tumpukan kacang yang cukup banyak. Gerobak ini juga dirancang sedemikian rupa agar mengeluarkan semacam uap hangat dari dalam gerobak yang akan tembus keatas gerobak dan membuat kacang-kacang tetap hangat.
Dengan harga yang sangat terjangkau, kacang abuih ini menjadi cemilan yang begitu lezat. Tekstur kacang abuih ini lembut dan rasa kacangnya sendiri lebih gurih dengan tambahan resep khas Kota Bukittinggi. Kulit kacangnya juga mudah untuk dikupas sehingga Anda tidak perlu membukanya dengan energi ekstra. Cocok untuk menjadi alternatif menu mangulek Anda.
Biasanya nih malam-malam beli Kacang abuih di Jam Gagang bersama keluarga atau teman . Iklim Bukittinggi yang dingin menjadikan jajanan ini sangat pas buat ngemil.
BalasHapusTapi, sayangnya masyarakat masih suka menyampah sisa kulit kacang dimana-mana, terutama di Jam Gadang maskot kota Bukittinggi sendiri. Diharapkan masyarakat lebih sadar akan kebersihan lingkungan, terutama di objek-objek wisata umum agar lebih enak dipandangnya.
-salam hangat Panjul